Assalamu'alaikum.wr.wb.
Jumpa lagi dengan saya, Iman Agus Trianto. Setelah kemarin membuat tutorial materi Zimbra tentang Membuat Alias Account di Zimbra 8.6.0, disini saya akan melanjutkan postingan tentang materi Zimbra yaitu, beberapa distro linux yang support Platform Zimbra. Yaa tetap masih di materi Zimbra yaa hehehe.
A. Beberapa Variasi Linux
Salah satu keluhan para pengguna awam Linux adalah bingung memilih distro. Distro yang berasal dari kata distribution adalah istilah untuk menyebut varian sistem operasi berbasis Linux . Distro Linux disebut pula sebagai kumpulan perangkat lunak yang dipaket bersama kernel Linux dan program tambahan untuk menginstal, menjalankan, dan melakukan konfigurasi sistem operasi Linux dalam suatu sistem perangkat keras.
Istilah distro muncul karena adanya kebebasan mengembangkan dan mendistribusikan software merdeka (Free Software) dan Open Source. Setiap orang atau organisasi boleh memembuat atau mengubah distro, tanpa harus selalu meminta izin kepada Linus Torvalds (pembuat pertama Kernel Linux), maupun pembuat program open source lainnya.
Perbedaan distro satu dengan yang lain biasanya dalam hal cara instalasi, cara konfigurasi, tampilan standar, dan jenis paket yang disertakan. Banyaknya jenis distro Linux ini di satu sisi membingungkan dalam memilih, di sisi lain menjadi salah satu kelebihan Linux karena tersedia banyak pilihan/alternatif bagi pengguna atau pengembang sistem komputer. Pilihan dapat ditentukan dengan beberapa kriteria, antara lain popularitas atau banyaknya pengguna, kemudahan instalasi dan konfigurasi, tujuan penggunaan, kelengkapan aplikasi, dukungan pengembang, selera pengguna, dan kedaerahan (bahasa, jenis huruf, jenis keyboard, dll).
Dikarenakan Zimbra memiliki pertimbangan tersendiri dan banyaknya penggunaan sistem operasi
Linux dilingkungan enterprise, maka tidak semua distro. Linux dapat diinstall Zimbra Collaboration Suite.
Berikut adalah 3 distro Linux yang direkomendasikan dan supported platform oleh Zimbra:
1. openSUSE/SLES
openSUSE adalah distro Linux versi komunitas yang didukung dan disponsori oleh Novell. OpenSUSE merupakan distro Linux open source dan gratis yang menjadi dasar pengembangan bagi distro Linux komersil yang disediakan oleh Novell, SUSE Linux Enterprise Server (SLES) dan SUSE Linux Enterprise Desktop (SLED).
Salah satu keunggulan utama dari OpenSUSE dibandingkan distro Linux lainnya adalah kelengkapan
pustaka dan berlimpahnya software yang disertakan. Bersama Red Hat, SUSE adalah distro Linux versi awal yang terus bertahan dan berkembang hingga sekarang. OpenSUSE adalah distro Linux yang free dan open source. OpenSUSE dapat digunakan secara bebas dan tanpa biaya. Apakah ada beda antara SLED, SLES dan OpenSUSE yang merupakan versi komunitas? Selain dari sisi support dan update dan sedikit perbedaan penampilan, hampir tidak ada perbedaan mendasar antara versi komunitas dengan versi komersil. Kita dapat tetap menggunakan OpenSUSE secara penuh tanpa khawatir adanya pengurangan kualitas dan kelengkapan.
Informasi mengenai distro Linux openSUSE bisa dilihat pada website: http://www.opensuse.org
2. Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian dan memiliki interface desktop. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia“. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua“. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak.
Informasi ubuntu bisa dilihat pada website: http://www.ubuntu.com
3. RedHat/CentOS
Red Hat Enterprise Linux dan CentOS merupakan beberapa distro Linux yang disupport oleh Zimbra. CentOS atau Community Enterprise Operating System adalah distro komunitas yang dibangun dari basis sistem Red Hat Enterprise Linux. CentOS banyak digunakan oleh System Administrator yang hendak menggunakan keunggulan dan kestabilan sistem Red Hat namun tanpa perlu membayar biaya subscription support dari Red Hat.
Informasi mengenai CentOS bisa dilihat pada website: http://www.centos.org dan Redhat pada
website berikut: http://www.redhat.com
Sekian postingan dari saya, semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum.wr.wb.
Sumber Referensi: Panduan Training Zimbra Fundamental-Medium-05 Mei 2014
A. Beberapa Variasi Linux
Salah satu keluhan para pengguna awam Linux adalah bingung memilih distro. Distro yang berasal dari kata distribution adalah istilah untuk menyebut varian sistem operasi berbasis Linux . Distro Linux disebut pula sebagai kumpulan perangkat lunak yang dipaket bersama kernel Linux dan program tambahan untuk menginstal, menjalankan, dan melakukan konfigurasi sistem operasi Linux dalam suatu sistem perangkat keras.
Istilah distro muncul karena adanya kebebasan mengembangkan dan mendistribusikan software merdeka (Free Software) dan Open Source. Setiap orang atau organisasi boleh memembuat atau mengubah distro, tanpa harus selalu meminta izin kepada Linus Torvalds (pembuat pertama Kernel Linux), maupun pembuat program open source lainnya.
Perbedaan distro satu dengan yang lain biasanya dalam hal cara instalasi, cara konfigurasi, tampilan standar, dan jenis paket yang disertakan. Banyaknya jenis distro Linux ini di satu sisi membingungkan dalam memilih, di sisi lain menjadi salah satu kelebihan Linux karena tersedia banyak pilihan/alternatif bagi pengguna atau pengembang sistem komputer. Pilihan dapat ditentukan dengan beberapa kriteria, antara lain popularitas atau banyaknya pengguna, kemudahan instalasi dan konfigurasi, tujuan penggunaan, kelengkapan aplikasi, dukungan pengembang, selera pengguna, dan kedaerahan (bahasa, jenis huruf, jenis keyboard, dll).
Dikarenakan Zimbra memiliki pertimbangan tersendiri dan banyaknya penggunaan sistem operasi
Linux dilingkungan enterprise, maka tidak semua distro. Linux dapat diinstall Zimbra Collaboration Suite.
Berikut adalah 3 distro Linux yang direkomendasikan dan supported platform oleh Zimbra:
1. openSUSE/SLES
openSUSE adalah distro Linux versi komunitas yang didukung dan disponsori oleh Novell. OpenSUSE merupakan distro Linux open source dan gratis yang menjadi dasar pengembangan bagi distro Linux komersil yang disediakan oleh Novell, SUSE Linux Enterprise Server (SLES) dan SUSE Linux Enterprise Desktop (SLED).
Salah satu keunggulan utama dari OpenSUSE dibandingkan distro Linux lainnya adalah kelengkapan
pustaka dan berlimpahnya software yang disertakan. Bersama Red Hat, SUSE adalah distro Linux versi awal yang terus bertahan dan berkembang hingga sekarang. OpenSUSE adalah distro Linux yang free dan open source. OpenSUSE dapat digunakan secara bebas dan tanpa biaya. Apakah ada beda antara SLED, SLES dan OpenSUSE yang merupakan versi komunitas? Selain dari sisi support dan update dan sedikit perbedaan penampilan, hampir tidak ada perbedaan mendasar antara versi komunitas dengan versi komersil. Kita dapat tetap menggunakan OpenSUSE secara penuh tanpa khawatir adanya pengurangan kualitas dan kelengkapan.
Informasi mengenai distro Linux openSUSE bisa dilihat pada website: http://www.opensuse.org
2. Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian dan memiliki interface desktop. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian terhadap sesama manusia“. Ubuntu juga bisa berarti “aku adalah aku karena keberadaan kita semua“. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak.
Informasi ubuntu bisa dilihat pada website: http://www.ubuntu.com
3. RedHat/CentOS
Red Hat Enterprise Linux dan CentOS merupakan beberapa distro Linux yang disupport oleh Zimbra. CentOS atau Community Enterprise Operating System adalah distro komunitas yang dibangun dari basis sistem Red Hat Enterprise Linux. CentOS banyak digunakan oleh System Administrator yang hendak menggunakan keunggulan dan kestabilan sistem Red Hat namun tanpa perlu membayar biaya subscription support dari Red Hat.
Informasi mengenai CentOS bisa dilihat pada website: http://www.centos.org dan Redhat pada
website berikut: http://www.redhat.com
Sekian postingan dari saya, semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum.wr.wb.
Sumber Referensi: Panduan Training Zimbra Fundamental-Medium-05 Mei 2014
0 komentar:
Post a Comment